GEOLOGI DAN BUMI
OLEH:
WIDYA ANNISA
471415014
Dosen pengampuh
INTAN NOVIANTARI MANYOE, S.Si.,M.T
PROGAM STUDI TEKNIK GEOLOGI
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS NEGERI GORONTALO
GORONTALO
2015
A. RANGKUMAN
Geologi adalah ilmu
yang mempelajari tentang bumi termasuk material-material yang terbuat dari perubahan fisik dan
perubahan kimia yang terjadi di permukaan dan di bagian dalam
bumi, dan sejarah planet
bumi serta bentuk kehidupannya.
Atmosfer merupakan campuran dari gas-gas, yang sebagian besar nitrogen dan oksigen. 99%
terkonsentrasi 30 kilometer dari permukaan bumi , namun
beberapa jejak masih terdapat sampai 10.000 kilometer di atas permukaan bumi. Organisme dari biosfer,
termasuk manusia, mempengaruhi dan
dipengaruhi oleh proses permukaan Bumi serta komposisi dari hidrosfer
dan atmosfer. Ahli
Paleontologi mempelajari evolusi dan
sejarah kehidupan dari awal hingga saat ini.
Prinsip Uniformitarianisme menyatakan bahwa perubahan geologi terjadi selama
periode waktu yang panjang oleh
rangkaian peristiwa yang nyaris tak dapat
diketahui. Demikian
pula, dalam waktu geologi yang sangat penting. Proses-proses yang terjadi terlalu lambat atau jarang berdampak pada kehidupan keseharian kita, ini juga sangat penting dalam sejarah Bumi. Di sisi lain, catastrophism mengatakan
bahwa perubahan geologi ini terjadi selama peristiwa bencana yang langka. Saat ini, ahli geologi tahu bahwa kedua uniformitarianisme dan catastrophism keduanya
adalah benar.
Sejarah bumi selama kurang lebih 4,6 miliar tahun dibagi menjadi ribuan tahun, era, periode, dan zaman, yang
didasarkan pada jenis kehidupan yang ada di berbagai macam waktu.
Sistem Tata Surya terbentuk dari debu dan gas yang berotasi (berputar) secara perlahan-lahan di ruang angkasa. Saat debu dan gas-gas mulai berpusat pada satu tempat, gas-gas tadi
mulai tertarik ke dalam dengan
kecepatan yang cukup untuk memulai reaksi penggabungan
nuklir dan menciptakan Matahari. Pada cakramnya,
planet-planet terbentuk dari penggabungan
debu dan gas. Pada
planet-planet dalam, sebagian besar elemen-elemen yang ringan keluar , tetapi itu semua adalah komponen yang penting dalam planet-planet
luar.
Bumi modern pada saat ini terdiri dari inti padat
yang berasal dari besi dan nikel, bebatuan
mantel masih berkepadatan rendah, dan kerak masih berkepadatan lebih rendah lagi. Sebuah hipotesis menyatakan bahwa inti dan mantel
sebelumnya telah ada pada bumi. Sebuah hipotesis alternatif
menyatakan bahwa bumi itu awalnya homogen(sama
jenis). Planet primordial
(planet awal) mulanya dipanaskan oleh energi dari kumpulan gaya gravitasi asli, oleh runtuhan radioaktif, dan oleh
pengeboman dari luar angkasa. Panas ini menyebabkan semua
atau sebagian dari
bumi mencair, dan
material-material padat menetap ke pusat untuk
membentuk inti, sedangkan yang
kurang padat mengapung ke permukaan untuk membentuk mantel.
Pengkajian risiko adalah analisis resiko geologis yang disebabkan oleh manusia dan pelaksanaan kebijakan berdasarkan
analisis tersebut. Analisis biaya
manfaat membandingkan biaya
moneter dari
penyelesaian masalah dengan manfaat-manfaat keuangan dari solusi tersebut.
B. KATA KUNCI
1.
Batuan adalah
benda padat yang terbuat secara alami dari mineral dan mineraloid
2.
Mineral
adalah padatan senyawa kimia homogen (sama jenis). Non organik yang memiliki
bentuk teratur dan terbentuk secara alami
3.
Proses
Internal adalah proses yang terjadi
didalam bumi hingga terbentuknya pegunungan, gempa, dan gunung berapi serta
gerakkan lempeng tektonik
4.
Surface
process (proses permukaan) adalah proses yang terjadi dipermukaan bumi yang
menyebabkan pengikisan yang disebabkan oleh air, angin, suhu dan gravitasi.
5.
Hidrosfer
adalah lapisan air yang berada di bawah ditanah
6.
Atmosfer
adalah lapisan atas yang terdiri dari oksigen dan nitrogen
7.
Biosfer adalah
lapisan tanah yang terdiri dari makhluk hidup yang ada dibumi
8.
Uniformitarianisme adalah proses pembentukan bumi secara lambat
9.
Catastrophism adalah
pembentukan bumi secara cepat yang terjadi karena bencana alam.
10. Skala waktu geologi adalah skala waktu yang digunakan oleh para
ahli geologi untuk menghubungkan antara peristiwa yang tejadi pada sejarah bumi
11. Protosun adalah bayi-bayi matahari
12.
Planetesimal adalah
teori yang menerangkan tentang proses pembuatan tata surya
13.
Fusi nuklir
adalah proses penggabungan atom-atom hingga membentuk inti atom
14.
Planet
teristrial adalah planet dalam yang sebagian besar terdiri dari batu silikat
15.
Planet
jovian adalah planet yang berada pada lintasan luar orbit yang terdiri dari
planet Jupiter, saturnus, uranus, dan lainnya.
16.
Inti adalah
bagian dalam dari bumi
17.
Mantel
adalah bagian lapisan yang berada diantara inti dalam dan inti luar
18. Kerak adalah lapisan teratas bumi.
Referensi:
Thompson&Turk - Introduction to Physical Geology
Tidak ada komentar:
Posting Komentar